Erick Thohir: China Perlu Produk RI, Jangan Kebalik Kita yang Impor Terus

Menteri BUMN, Erick Thohir, dinilai telah menyimpang dari visi dan misi Presiden Joko Widodo/Rmol

IDTODAY.CO – Kondisi akibat pandemi COVID-19 bisa dimanfaatkan masyarakat Indonesia untuk mendorong perekonomian dan memanfaatkan peluang. Hak itu disampaikan oleh Ketua Pelaksana Harian Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Erick Thohir.

Erick Thohir mengatakan, yang terpenting saat ini adalah Indonesia sehat. Baru setelah itu, Indonesia mulai tumbuh dengan memanfaatkan pasar yang potensial. 

“Kalau ini (Indonesia sehat) jalan, baru kita bicara tumbuh. Bagaimana kita membuka market lagi ke pasar-pasar potensial, terutama di Selatan-Selatan, Timur,” kata Erick dalam acara milenial fest, Sabtu (15/8). Sebagaimana dikutip dari kumparan (18/08/2020).

Erick menambahkan, negara yang dinilai potensial bagi Indonesia adalah China dan India. Menurutnya, kedua negara itu sangat memerlukan produk dari Indonesia. 

“Ada tetangga kita, China dan India, perlu macam-macam dari kita. Jangan kebalik, kita diimpor terus. Kita yang kirim ke mereka, terutama produk yang namanya maritim,” jelasnya.

Menteri BUMN itu menyebutkan, Indonesia sebagai negara maritim seharusnya bisa menjadi nomor satu. Selain itu juga ketahanan pangan, energi, dan kesehatan.

Baca Juga:  Luhut Pandjaitan: China Boleh Investasi, Tapi Jangan Sampai Usik Teritori Indonesia!

“Jadi sangat aneh kalau maritim kita enggak nomor satu. Sumber daya alam juga jadi sumber kita, makanya kemarin bapak presiden bilang ketahanan pangan, ketahanan energi, dan kesehatan. Di sinilah kita harus antisipasi dan ambil peluang itu,” tambahnya.[kumparan/aks/nu]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan