Ini Dia Pengakuan Mensos Terkait Data Bansos

Politisi PDI-P Juliari Batubara di Istana, Selasa (22/10/2019). Ia adalah calon Menteri dari PDIP (KOMPAS.com/Ihsanuddin)

IDTODAY.CO – Penyaluran bantuan sosial (bansos) untuk warga di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) yang masih amburadul diakui langsung oleh Menteri Sosial (Mensos), Juliari Peter Batubara

“Tentunya apa yang sudah pemerintah lakukan melalui bansos tunai dan bansos sembako untuk wilayah Jabodetabek masih jauh dari kesempurnaan,” kata Juliari usai mendampingi Presiden Jokowi meninjau penyaluran bansos tunai di Kantor Pos Kota Bogor, Jawa Barat, sebagaimana dikutip dari Okezone.com (13/5/2020).

Baca Juga:  Usul Naikkan Harga Rokok, Mensos: Pengenalan Narkoba Itu Dari Rokok

Tumpang tindih data penerima manfaat menjadi faktor utama penyebab tidak sempurnanya penyaluran. Akibatnya, banyak yang layak menerima bansos belum kebagian.

“Kami terus update data dari pemda juga, seluruh pemda kami komunikasikan agar apabila ada warga terdampak yang perlu dibantu tapi belum mendapat di tahap pertama tolong dimasukkan tahap kedua. Kami juga akan mengakomodasi,” tegas Juliari.

Baca Juga:  Yuk Intip Cara Mengklaim BST Bansos Kemensos Senilai Rp 1,2 juta

“Kami sadar tahap pertama masih ada kekurangan, ada data yang sedikit tumpang tindih, tahap kedua dengan koordinasi lebih baik bisa teratasi lebih baik,” lanjut politikus PDI Perjuangan itu.

Juliari menegaskan  jajarannya selalu membuka diri kepada pemerintah daerah untuk menyempurnakan data penerima bansos.[Brz]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan