Huh, Satu WNI Berulah di Masjid Arab Saudi, Seluruh Rakyat Indonesia Rasakan Akibatnya
IDTODAY.CO – Dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung. Begitulah bunyi pepatah yang menggambarkan bahwa dimanapun kita berada haruslah menghormati aturan yang berlaku di tempat tersebut. ketika kita berada di “belahan dunia lain”, kita harus bisa beradaptasi dan mematuhi peraturan yang diterapkan di daerah tersebut.
Hal itulah yang tersirat dalam kejadian an-nas salah satu oknum WNI. dia berperilaku seolah berada di Indonesia dan melakukan perayaan ulang tahun dirinya tanpa memperhatikan peraturan yang ada.
Baca Juga: Ratusan Polisi Siaga Amankan Rusuh Kongres XXXI HMI, Kondisi Islamic Center Mencekam
Alhasil, semua warga Indonesia yang berada di Arab Saudi harus menanggung kesalahan yang dilakukan oleh dirinya. Ya, WNI tersebut melakukan perayaan ulang tahun di sebuah masjid apung cantik di tepi pantai Laut Merah.
“Calon jamaah haji dan umrah, jadi kebiasaan dari Indonesia itu jangan terbawa ke sini. Yaitu salah satunya ulang tahun tiup lilin. Nah, masjid apung ini kenapa ditutup? Dulu itu karena ada orang Indonesia, salah satu oknum yang merayakan ulang tahun di pojok masjid ini,” kata sang pemilik video dari kanal YouTube Alman Mulyana (19/3/2021), sebagaimana dikutip dari merdeka.com (24/3).
Selayaknya kebiasaan warga Indonesia saat merayakan ulang tahun, para oknum yang berhasil masuk ke dalam masjid pun juga melakukan hal lain. Mereka meniup lilin hingga diketahui oleh sejumlah petugas keamanan masjid.
“Meniup lilin dan ketahuan sama marbot masjid,” terangnya.
Baca Juga: Ganas, Netizen +62 Dilawan, Akun All England Hilang Dari Peredaran
Arab Saudi memang dikenal sebagai salah satu negara yang cukup tegas untuk menegakkan aturan bagi masyarakatnya hingga para jamaah dari berbagai pelosok dunia. Hal ini pun tak lepas saat pihak yang bersangkutan mengetahui perbuatan para oknum WNI.
Tak ayal, perilaku biasa para WNI tersebut langsung ditangani oleh imam masjid terapung tempat mereka merayakan ulang tahun.
“Dan langsung dilaporkan ke imam masjidnya,” paparnya.
Lebih lanjut, akibat perbuatan orang tersebut, cara jemaah asal Indonesia tidak bisa menikmati keindahan salah satu masjid tercantik di Arab Saudi. Para jemaah asal Indonesia hanya terbatas yang bisa berkunjung ke tempat istimewa tersebut
“Dan sampai saat ini, itu jamaah haji dan jamaah umrah dari Indonesia itu dilarang ke sini dalam jumlah banyak. Tapi kalau misalkan dalam jumlah 5 orang maksimal 10 orang itu boleh,” urainya.
Baca Juga: Kakek 79 Tahun Pukul Kucing Pakai Besi hingga Lumpuh, Terancam Bui atau Denda Rp 352 juta
