IDTODAY.CO – Sudah sekitar 3 bulan, Jack Ma menghilang setelah mengkritik sistem keuangan China. Jack Ma menilai sistem keuangan Cina telah usang dan setelahnya dari bulan Oktober 2020 sampai Januari 2021 dia bagaikan ditelan bumi.

Sempat beredar spekulasi bahwa Jack ma menjadi tahanan pemerintah Cina karena pernyataannya yang kontroversial. Akan tetapi, kemunculannya pada pertanyaan Januari silam ketika berbicara secara online kepada para guru teladan di Cina menunjukkan bahwa dia baik-baik saja dan dalam keadaan bebas. Meskipun tidak diketahui di mana lokasinya.

Baca Juga: Kenaikan Anggaran Covid, Bukan Jaminan Penyelesaian

Saat ini, beragam spekulasi tentang keadaan Jack Ma mulai terbantahkan dengan adanya catatan penerbangan yang menunjukkan bahwa dia bebas berkeliling kemana-mana dengan menggunakan pesawat pribadinya yang bermerek Gulfstream. Hal itu sebagaimana diungkapkan oleh Media Financial Times yang dikutip dari detikINET, Senin (15/3/2021).

Terungkap bahwa setelah pidato di Shanghai itu, Jack Ma terbang ke Beijing, kemungkinan besar untuk menghadap regulator. Lalu tercatat bahwa pada bulan November, pesawatnya parkir selama dua minggu di ibukota China itu setelah ia terbang dari tempat tinggalnya di Hangzhou. Dia kembali lagi ke Beijing pada hari Natal.

Kemudian dalam catatan penerbangan pada bulan Januari dan Februari, Jack Ma banyak bepergian di dalam negeri China, selain ke Beijing juga ke Pulau Hainan, tempat dia bermain golf. setidaknya aku mau catatan yang ada di kenal selalu berpergian minimal 1 kali setiap minggunya.

Namun frekuensi penerbangan Jack Ma memang turun cukup drastis dari sebelumnya. Sebelum bulan Oktober, dia bisa terbang tiga kali dalam seminggu karena sibuk menghadiri berbagai acara.

Pada bulan Januari, pesawatnya terdeteksi juga berada di Beijing. Kenapa ia sangat sering ke ibukota China itu kemungkinan adalah untuk bernegosiasi langsung dengan regulator keuangan pusat terkait nasib perusahaan fintech-nya, Ant Financial.

Baca Juga: Pekerja China Luka-luka dan Pabrik-pabrik China di Myanmar Dijarah dan Dibakar, Ada Apa Sebenarnya ?!

Jadi berbagai catatan penerbangan tersebut dapat disimpulkan bahwa objek mal tetap bisa melakukan aktivitasnya secara leluasa meskipun Mengalami penurunan yang cukup signifikan. Laporan lain sebelumnya menyebutkan dia sering berkomunikasi dengan bos Softbank, Masayoshi Son yang merupakan sobat karib sekaligus investor Alibaba.

Beberapa waktu belakangan, Son menyebut dia sering bertukar gambar dengan Jack Ma saat dia menghilang. “Tapi kami tidak selalu berbicara tentang bisnis. Jack Ma suka menggambar dan telah mengirim saya beberapa gambar,” sebut Son tentang pembicaraan mereka, seperti dikutip dari detikINET

Son dan Jack Ma memang sering bertukar gambar hasil karya mereka. Bahkan, Sin mengaku menyempatkan diri menggambarnya sebelum tidur. “Sekitar setengah jam, sebelum saya tidur, saya menggambar beberapa dan menunjukkannya pada dia,” kata Son lagi.

Baca Juga: Geger Pembacokan Imam Sholat Saat Sedang Sujud, 1 Orang Tewas

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan