IDTODAY.CO – Pendeta Syiah Iran, Mehdi Taeb, kembali melemparkan tuduhan kepada Amerika serikat sebagai pembuat skenario dibalik mewabahnya virus Corona di negeri kaum Syiah itu.

Orang dekat Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei itu mengklaim bahwa virus Corona sengaja dibuat oleh para penyembah iblis yaitu Amerika dan sekutunya.

“Virus ini adalah sesuatu yang dibuat dan disebarkan oleh para murid Iblis. Sumbernya adalah Amerika,” ujar Mehdi Taeb, pekan lalu, seperti dikutip dari Alarabiyah, Selasa (7/4/2020).

Mehdi Taeb merupakan saudara Hossein Taeb, adalah kepala Organisasi Intelijen Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC).

Mehdi Taeb mengklaim Iran sebagai pemandu dunia islam karenanya Amerika selalu mengincar dan berambisi untuk memusnahkan kekuasaan Iran demi mengunci bimbingan Tuhan terhadap negeri Persia itu.

“(AS) melihat bahwa Iran telah menjadi obor panduan bagi dunia, sehingga menciptakan virus ini untuk menutup sumber bimbingan Ilahi,” akunya.

Baca Juga:  Bebas, Dosen Australia yang Dituduh Mata-Mata Ditukar 3 Tahanan Iran

Pimpinan Ammar, lembaga think tank itu mengaku Iran sebagai pusat peradaban dunia dan Amerika bernafsu untuk mengambil alih peradaban itu dengan menimbulkan kekacauan pada umat manusia, khususnya warga negara Iran.

“Dikatakan bahwa pengetahuan tersebar dari Qom (kota di Iran) ke dunia. Mereka (AS) memahami ini dengan baik dan datang untuk memadamkan obor ini. Pemadaman obor ini bakal menjadi bencana umat manusia,” ujar Taeb menambahkan.

Kota Qom yang di klaim Iran sebagai sebuah kota suci Syiah merupakan pusat penyebaran virus Corona dengan total kasus meninggal dunia setidaknya berjumlah 3.739 orang dan total kasus infeksi mencapai 60.500 orang.

“Tidak masalah bagi mereka (AS) berapa banyak orang di dunia yang akan mendapatkan virus dan berapa banyak orang akan terbunuh,” cetus Taeb.[brz]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan