Ulama Malaysia Murka Terhadap Protes Alih Fungsi Hagia Sophia
IDTODAY.CO – Keputusan Pengadilan Tinggi Turki, yang merubah status Hagia Sophia kembali menjadi masjid mendapat dukungan penuh dari sejumlah ulama Malaysia.
“Kami menyatakan dukungan penuh Hagia Sophia dikonversi kembali menjadi masjid sesuai dengan keputusan Pengadilan Tinggi Turki,” ujar mereka dalam pernyataan di Kuala Lumpur, Malaysia, sebagaimana dikutip dari JPNN.com, Minggu (12/7).
Ahmad Awang selaku Ketua Aliansi Masjid Dunia dalam Pertahanan Al Aqsa dan Wira Abdul Ghani Samsudin sebagai Ketua Sekretariat Majelis Ulama Asia yang menyampaikan dukungan tersebut terkait pembatalan status museum terhadap Hagia Sophia.
Jembatan tersebut berdasarkan akta yang jelas yang menyatakan Hagia Sophia merupakan masjid dan telah diperlihatkan secara hukum di pengadilan. Kesimpulan Akta mengatakan bahwa bangunan tersebut hanya boleh diperuntukkan sebagai masjid.
“Kami memberikan dukungan yang tak tergoyahkan untuk keputusan tersebut. Kami memprotes dengan suara keras terhadap suara-suara dari beberapa negara yang tampaknya memiliki keinginan untuk menantang hak-hak pemerintah Turki untuk secara resmi membuka kembali monumen itu sebagai masjid,” isi pernyataan itu.
Para Ulama Malaysia tersebut menegaskan bahwa PBB dan negara-negara lainnya tidak berhak untuk memprotes kedaulatan Turki dalam menegakkan hukum di negerinya sendiri.
“Kami mengutuk sikap mereka dan menuntut agar negara-negara asing harus menunjukkan rasa hormat mereka terhadap hak-hak Turki untuk menentukan warisan dan sejarah mereka sendiri,” tegas pernyataan kelompok ulama tersebut.[jpnn/brz/nu]
