Dampak Corona, Tak mampu Bayar Kost, Terpaksa Tidur Di Trotoar

Sejumlah warga tidur di emperan karena tak mampu bayar indekos (Foto: kompas TV)

IDTODAY.CO – Terdampak Virus Corona, sejumlah warga terpaksa tinggal dan tidur di emperan kawasan Pasar Tanah Abang karena tidak lagi memiliki penghasilan untuk membayar sewa kontrakan atau indekost.

Salah satunya, Reza, merupakan bekas karyawan toko yang sudah hampir satu bulan tidur di trotoar Pasar Tanah Abang.

“Saya pedagang ikut orang juga di Kota Tua dagang jilbab gitu, karena keadaan corona ini juga pengunjung kurang dan juga peraturan dari pemerintah juga toko enggak boleh buka, ya sudah tutup,” ujarnya dalam wawancara (24/04/2020). Sebagaimana dikutip dari kompas.com (24/04/2020).

semenjak tempat kerjanya tutup akibat mewabahnya Covid-19, Reza terpaksa menggelandang karena tidak lagi mampu membayar indekost.

“Namanya kostan enggak tahu menahu, namanya perut mau morona mau enggak perut harus makan, tempat tinggal harus dibayar,” ungkapnya.

Selain Reza, Fahmi memiliki nasib yang sama. Ia  juga tidur di emperan mengaku terpaksa tidur di pinggir jalan karena kehabisan uang untuk menyewa Indekost.

Baca Juga:  Akibat Corona, kegiatan Ilegal PT AMIN Masih Dibiarkan Polda Sultra

Fahmi pernah bekerja di pusat perbelanjaan kawasan Blok M. Sampai akhirnya diberhentikan akibat mall dan kios tidak boleh beroperasi.

“Kan diperpanjang diperpanjang lagi sama pemerintah, toko di Blok M pada tutup. Nah pas tutup sudah bingung kan, uang sudah pada habis, mau makan di mana mau tinggal di mana, ya sudah,” ungkapnya.

Kini mereka hanya bisa tidur di trotoar dan mencari makan dengan mendatangi tempat-tempat pembagian makanan gratis yang dilakukan di pinggir jalan.

“Tidur di Tanah Abang bertiga bareng kan. Terus di situ juga cari makan di jalan. Ada yang bagi sembako kita kejar, yang bagi makan juga kita kejar,” kata Fahmi.[Aks]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan