Dua Hari Larangan Mudik Berjalan, 2.909 Kendaraan Gagal Keluar Jakarta

Petugas melakukan pemeriksaan di check point penyekatan pertama di ruas tol Jakarta – Cikampek Km 31, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (24/4/2020). Larangan mudik mulai diberlakukan pemerintah mulai 24 April 2020 pukul 00.00 WIB untuk mencegah penyebaran Covid-19 melalui Operasi Ketupat 2020. Kendaraan pribadi baik motor atau mobil dan kendaraan umum berpenumpang dilarang keluar dari wilayah Jabodetabek.(Foto: KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO)

IDTODAY.CO – Walaupun larangan mudik lebaran 2020 sudah berlaku, namun terdapat ribuan kendaraan tercacat masih mencoba keluar wilayah Jakarta.

Walau begitu, mereka disuruh putar balik oleh petugas yang berjaga di pos pemantauan terpadu Operasi Ketupat dan Larangan Mudik Tahun 2020.

Sejak hari pertama penerapan larang mudik lebaran pada Jumat (24/4) hingga Sabtu (25/4), tercatat 2.909 kendaraan berupaya keluar wilayah Jakarta melalui gerbang pintu Tol Bitung arah Merak dan Pintu Tol Cikarang Barat arah Jawa Barat. Hal itu disampaikan oleh Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo.

“Pada tanggal 24 dan 25 April 2020, tercatat sebanyak 1.413 kendaraan diputar balik di Pintu Tol Cikarang Barat dan 1.496 kendaraan diputar balik di Pintu Tol Bitung,” kata Sambodo kepada wartawan. Sebagaimana dikutip dari suara.com (26/04/2020).

Sebagian besar kendaraan yang hendak berupaya keluar wilayah Jakarta dari dua pintu tol tersebut yakni jenis kendaraan mobil pribadi. Rinciannya, sebanyak 1.028 kendaraan pribadi di Pintu Tol Cikarang Barat arah Jawa Barat dan 946 kendaraan pribadi di Pintu Tol Bitung arah Merak.

Baca Juga:  PSBB Ketat di DKI Berakhir Besok, Pemprov DKI Jakarta Bahas Kelanjutan PSBB Siang Ini

“Kemudian, tercatat 189 kendaraan minibus jenis elf dan 196 bus di Tol Cikarang Barat serta 387 elf dan 163 bus di Pintu Tol Merak juga diminta putar balik ke arah Jakarta,” ujar Sambodo.[Aks]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan