IDTODAY.CO – Asosiasi Pengusaha Hiburan Jakarta (Asphija) menuntut agar Pemprov DKI untuk segera memutuskan nasib tempat hiburan malam untuk dibuka. Terkait hal itu, Partai Golkar DKI Jakarta meminta agar hiburan malam tetap ditutup. Hal ini mengingat masih tingginya kasus covid-19 di DKI Jakarta dan untuk mencegah terjadinya penyebaran virus Covid-19.

“COVID-nya masih tinggi, bioskop saja kan batal dibuka karena masih sangat berisiko tinggi, apalagi kalau pengawasannya lemah. Saya rasa sudah benar kalau Pemda belum membuka hiburan (malam),” kata ketua Fraksi Golkar DKI, Basri Baco kepada wartawan, Selasa (21/7). Seperti dikutip dari detik.com (22/07/2020).

Baca Juga:  Mantan Presiden Lula da Silva: Brasil Hancur di Tangan Bolsonaro

Penerapan protokol kesehatan di tempat hiburan malam susah untuk dikontrol. Hal ini, menurut Basri, sangat berbahaya jika pengunjung menularkan virus Corona.

“Kan susah kontrolnya hiburan malam, terus nanti pengunjungnya bawa virus ke rumah mereka masing-masing sangat bahaya sekali,” tuturnya.

Oleh karena itu, ia meminta agar tempat hiburan malam tetap ditutup. Dia juga berharap pihak perusahaan bisa mencarikan solusi untuk pekerjanya.

Baca Juga:  Forum Rektor Indonesia Minta Pemerintah Tanggung Biaya Internet Dosen Dan Mahasiswa

“Lebih baik sabar dulu sedikitlah deh, pada kena virus dan bawa penyakit ke keluarga. Golkar sarankan tetap ditutup dulu. Perusahaan mereka bantu carikan jalan lah,” tandasnya.[detik/aks/nu]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan