Soal Mobil Ambulans Bawa Batu Saat Aksi Tolak Omnibus Law, Wagub Riza: Tidak Ada Ambulans Pemprov Bawa Batu

Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (12/10/2018).(Foto: KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)

IDTODAY.CO – Video Viral di media sosial beberapa waktu lalu terkait mobil ambulans tengah dikejar-kejar oleh pihak polisi, menjadi viral saat demo menolak UU Cipta Kerja Omnibus Law.

Polisi menduga mobil ambulance tersebut membantu para massa aksi membawa batu, untuk merusuh saat aksi demo tersebut.

Menyikapi hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria menegaskan, mobil yang diduga memasok batu pada 13 Oktober lalu itu bukan lah milik Pemprov DKI Jakarta. Ia juga menyebut, ambulans milik Pemprov DKI Jakarta sama sekali tidak terlibat dalam aksi tersebut.

“Kalau bicara ambulans, yang pertama, tidak mungkin Pemprov terlibat dalam urusan tawuran,” kata Riza di sela peninjauan Kerja Bakti Penanggulangan Banjir di Kali Sentiong, Johar Baru, Jakarta Pusat, Minggu 18 Oktober 2020. Seperti dikutip dari viva.co.id (18/10/2020).

“Urusaan konflik, apalagi anarkis, apalagi ambulans membawa batu, itu tidak mungkin,” ujarnya.

Oleh sebab itu, Riza menegaskan, terkait mobil ambulance yang membawa batu tersebut Pemprov DKI Jakarta harus melakukan klarifikasi.

Baca Juga:  Ibukota Baru Dan Omnibus Law Tidak Akan Berguna Jika Negara Kalah Lawan Corona

 “Jadi perlu kami klarifikasi, tidak ada ambulans Pemprov yang membawa batu,” ujar Riza.

Menurut Riza, di Jakarta ini banyak sekali pihak yang memiliki armada ambulans, dan bukan hanya pihak Pemprov DKI Jakarta saja.

Oleh karena itu, Riza meminta agar publik tidak langsung menuding bahwa ambulans yang dimaksud di video yang viral tersebut, sudah pasti milik Pemprov DKI Jakarta.

Baca Juga:  Wasekjen Demokrat Sebut RUU Ciptaker Sebagai Bentuk Penjajahan

‘Dari berbagai pihak rumah sakit, pihak swasta, yayasan, bahkan ambulans milik parpol. Bahkan ormas-ormas dalam hal membantu masyarakat (punya ambulans),” ujarnya.[viva/aks/nu]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan