Bendum Gerindra Polisikan Haris Kariming yang Ajak Saling Bunuh

Viral Kabiro Humas Protokoler Pemprov Sulteng mendatangi rumah Bendum Gerindra Sulteng disertai ancaman saling bunuh. (Screenshot Video Viral)(Foto: Detik.com)

IDTODAY.CO – Bendahara Partai Gerindra Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Sulawesi Tengah (Sulteng), Ivan Abdillah Sijaya melaporkan Kepala Biro Humas dan Protokoler Pemprov Sulteng Haris Kariming ke Polda Sulteng. Laporan itu, terkait dengan pengancaman pembunuhan oleh Haris Kariming terhadap Ivan Abdillah.

“Atas kasus tersebut, saya sudah melaporkan secara resmi di Polda Sulteng dengan surat tanda terima laporan polisi Nomor:STTLP/162/VI/2020/SPKT/Polda Sulteng,” ungkap Ivan Abdillah Sijaya, Selasa (23/6) malam. Seperti dikutip dari detik.com (24/06/2020).

Baca Juga:  Gerindra ke PDIP soal Istilah PSBB Transisi: Tak Usah Disoalkan, Itu Sudah Tepat

Laporan tersebut dilakukan oleh Ivan dengan perkara pengancaman yang terjadi pada Jumat 19 Juni 2020 sekitar pukul 11.00 WITA. Dengan terlapor atas nama Haris Karimin pada 21 Juni 2020.

Diberitakan sebelumnya, beredar sebuah video Kepala Biro Humas dan Protokoler Pemprov Sulawesi Tengah (Sulteng), Haris Kariming, yang mendatangi rumah Bendahara Partai Gerindra Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Sulteng, Ivan Abdillah Sijaya. Dalam Video tersebut Haris Karimin mengajak Ivan Abdillah Sijaya untuk saling bunuh.

Baca Juga:  Gerindra Minta Dibentuk Tim Independen Investigasi Tewasnya 6 Pengikut HRS

Dikutip dari detik.com (23/06/2020), Nampak dalam video berdurasi 2 menit 45 detik itu, Haris menekan tombol bel rumah Ivan. Haris sempat memberi hormat kepada seorang perempuan yang membukakan pintu rumah.

Setelah itu Haris berbicara secara lantang. Dia mengaku sudah menerima pesan WhatsApp (WA) berupa ancaman pembunuhan. Dia lalu meminta Ivan keluar dari rumahnya. Dia bahkan sempat mengangkat bajunya setengah badan.

Baca Juga:  Prabowo kembali jadi Ketum Gerindra, Pengamat: Gagal Regenerasi Kader Atau Masih Penasaran Di Pilpres?

“Pak Ivan sudah ancam saya, mau bunuh saya, Pak Ivan sudah WA saya,kasih keluar Ivan, kalau dia laki-laki kasih keluar baku bunuh (saling bunuh) kita sekarang, kasih tahu Ivan jangan ancam-ancam saya di WA. Saya sekarang datang ke mari. Jangan ancam mau tembak saya, saya sudah pake kebal dengan peluru,” kata Haris dalam video tersebut.[Aks]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan