Luhut Pada Tiongkok: Kau Boleh Investasi Di Negeriku, tapi Kita Tak Pernah Diskusi Soal Teritori Integritas

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan melakukan rapat kerja dengan Badan Anggaran DPR RI di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (9/9). Foto: Fanny Kusumawardhani/Kumparan

IDTODAY.CO – Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengomentari situasi perairan Natuna yang menjadi sengketa antara Indonesia dan China.

Sampai saat ini sengketa tersebut belum bisa diselesaikan dan masih banyak kapal-kapal China keluar masuk di daerah kedaulatan NKRI tersebut.

Pasalnya, China mengklaim penduduknya boleh mengais ikan di sana lantaran dianggap sebagai zona laut tradisional dan sesuai nine dashed-lines mereka.

Namun merujuk pada UNCLOS menegaskan bahwa wilayah tersebut merupakan milik Indonesia dan sah di mata hukum internasional.

Menanggapi hal tersebut, Luhut Panjaitan menegaskan bahwa pihaknya tidak akan pernah kompromi dengan negara manapun kaitannya dengan masalah kedaulatan NKRI.

“Kemudian mengenai kedaulatan maritim, kita tidak pernah kompromi dengan siapapun. Di Natuna saya memberikan message yang loud and clear kepada tetangga kita,” kata Menko Luhut di Badan Anggaran DPR RI, Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, sebagaimana dikutip dari Rmol.id (22/6).

Baca Juga:  Said Didu Didukung Sederet Pengacara Top Ini, Siapa Saja Advokat yang Bela Luhut Panjaitan?

Lebih lanjut Luhut Panjaitan menegaskan, pihaknya akan bertindak tegas terhadap negara manapun yang mengusik integritas wilayah Indonesia.

“Kita tidak akan pernah kompromi terhadap teritory integrity daripada Indonesia. Itu jelas. Jadi berteman boleh, tapi jangan sampai mengusik kita,” terangnya.

 dalam hal ini, Luhut mengingatkan Cina untuk taat pada aturan internasional meskipun berstatus sebagai investor terbesar di Indonesia.

Baca Juga:  Bukan Demi Personal, Ini dia Tujuan Rizal Ramli Terima Tantangan Debat Luhut !

“Kau boleh investasi di negeriku, tapi kalau soal teritori integritas, kita tidak akan pernah diskusi mengenai itu,” pungkasnya.[Brz]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan