IDTODAY.CO – Pimpinan DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menyoroti kemarahan presiden Jokowi terkait pertumbuhan ekonomi di Indonesia mengalami kontraksi yang cukup keras akibat hantaman Covid-19. Padahal kalau pemerintah sampai mengeluarkan stimulus ekonomi yang angkanya hampir mencapai seribu triliun.

Kemarahan Jokowi tersebut berkaitan dengan semua kementerian belum mampu menyerap anggaran covid 19 terkait pemulihan ekonomi, yakni hanya 19% saja anggaran yang mampu diserap oleh kementerian.

Baca Juga:  BPJS Naik Dan BBM Tidak Turun, Aktivis: Pak Jokowi Mengayomi Rakyat Dengan Baik

Terkait hal tersebut, Sufmi Dasco meminta pemerintah untuk tidak hanya fokus pada masalah kesehatan saja. Namun harus juga memperhatikan kelanjutan ekonomi nasional agar kembali stabil seperti sebelumnya.

“Masa pandemik ini kan bukan hanya khusus konsentrasi pada bagaimana penanganan penyakit yang disebabkan oleh penyakit virus corona. Tapi ekonomi juga perlu digerakkan supaya sektor ekonomi juga bergerak,” ujar Dasco di Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, sebagaimana dikutip dari RMOL, Rabu (5/8).

Baca Juga:  Anggota Komisi IX Kritik Pemerintah Soal Penghentian Progam Paket Pelatihan Prakerja: Bukti Komunikasi Publik Pemerintah Lemah

Politisi Partai Gerindra tersebut mendesak seluruh kementerian untuk berjuang keras dalam memaksimalkan penyerapan anggaran covid 19.

“Oleh karena itu, serapan anggaran itu perlu diimplementasikan oleh kementerian-kementerian, dan saya pikir komite gugus penanganan Covid-19 dan penanganan pemulihan ekonomi nasional yang di situ gabungan beberapa menteri dapat bersinergi, bekerja sama untuk ikut memulihkan ekonomi naisonal,” pungkasnya.[rmol/brz/nu]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan