Ahmad Muzani: Vaksinasi Satu-satunya Cara Hindari Bahaya Covid-19

Sekjen Gerindra, Ahmad Muzani saat tinjau vaksinasi di Palembang/RMOL

IDTODAY.CO – Sekkretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi yang digelar DPD Partai Gerindra Sumatera Selatan di Kota Palembang, Senin (1/11).

Muzani yang datang bersama Gubernur Sumsel Herman Deru dan Kapolda Sumsel Irjen Toni Harmanto.

Ia mengatakan, vaksinasi yang digelar di Kota Palembang kali ini merupakan rangkaian program setengah juta vaksin yang digagas Partai Gerindra.

Dikatakan Muzani, khusus vaksinasi yang digelar DPD Gerindra Sumsel di Kota Palembang ini menyediakan dua ribu dosis vaksin. Sementara, kuota vaksin yang akan disalurkan oleh Partai Gerindra di Sumsel sendiri sebanyak 17 ribu vaksin.

Baca Juga:  Dosen UI Soal Penanganan Covid-19 Dipimpin Lembaga Yang Tak Paham Masalah Kesehatan

“Kuota vaksin yang disediakan hari ini sebanyak dua ribu vaksin. InsyaAllah ke depan dari total 17 ribu vaksin selanjutnya akan disalurkan di kabupaten kota di seluruh Sumatera Selatan,” kata Muzani.

Wakil Ketua MPR RI ini menjelaskan, vaksinasi kali ini Partai Gerindra bekerjasama dengan Polda Sumsel dan pemerintah Provinsi Sumsel.

“Kami juga telah menyediakan paket Sembako yang akan diberikan kepada peserta vaksin,” katanya.

Ditegaskan Muzani, Partai Gerindra akan terus berkomitmen untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan kuat. Termasuk juga membantu masyarakat yang perekonomiannya terdampak pandemi.

“Vaksinasi adalah satu-satunya cara yang efektif untuk menghindari bahaya virus Covid-19. Bantuan sembako adalah komitmen kami agar masyarakat Sumsel bisa bertahan melewati masa pandemi ini,” pungkasnya.

Turut hadir pada kegiatan ini, anggota DPR Fraksi Gerindra Prasetyo Hadi, Eddy Santana Putra, dan Reni Astuti.

Baca Juga:  Papua Disebut Sukses Kendalikan Covid-19

Tidak terkecuali, Ketua DPD Gerindra Sumsel Kartika Sandra Desi beserta jajaran anggota DPRD Gerindra Sumsel serta Ketua DPP Danang Wicaksana, Setyoko serta Wasekjen Fauzi Badilah.

Sumber: rmol.id

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan