IDTODAY.CO – Eks Politikus Partai Demokrat yang juga merupakan Pegiat Media Sosial, Ferdinand Hutahaean menyindir Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD soal penilaiannya terhadap Anwar Abbas.

Dalam hal ini, Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa Mahfud MD memiliki jabatan sebagai Menkopolhukam. Tetapi, Mahfud MD menilai orang yang mengusulkan bubarkan Indonesia, sebagai sebuah prespektif lain dan pembanding.

Hal tersebut disampaikan Ferdinand Hutahaean melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3 pada Sabtu, 20 November 2021.

“Jabatannya Menkopolhukam, tapi menilai orang yang mengusulkan bubarkan Indonesia sebagai sebuah perspektif lain dan pembanding,” ujar Ferdinand, dikutip Terkini.id dari akun Twitter @FerdinandHaean3 pada Sabtu, 20 November 2021.

Lebih lanjut, Eks Politikus Partai Demokrat tersebut mengatakan bahwa, pantas saja Republik Indonesia selalu gaduh, karena ternyata bagi Menkopolhukam, orang yang mengusulkan bubarkan Indonesia adalah sebagai prespektif yang harus dihormati.

“Kacau, pantesan Republik gaduh terus, ternyata bagi Menkopolhukam itu perspektif yang harus dihormati,” kata Ferdinand Hutahaean.

Baca Juga:  Mahfud Yakin Jimly Cs Tangani Dugaan Pelanggaran Etik Hakim Secara Profesional

Untuk diketahui, sebelumnya Mahfud MD menanggapi pernyataan dari akun Twitter atas nama Rusmono Mondrokumoro yang mengatakan bahwa, MUI yang merupakan lembaga sebagai juru damai umat, tetapi yang keluar dari perkatakan Anwar Abbas selalu membuat gaduh.

Dalam hal ini, Menkopolhukam tersebut menjelaskan bahwa dirinya tidak bisa melarang Anwar Abbas untuk tidak berbicara.

Mahfud MD juga menjelaskan bahwa selama ini perkataan Anwar Abbas tidak melanggar hukum.

Menurut Mahfud MD, orang seperti Anwar Abbas diperlukan oleh negara kita, agar Indonesia punya perspektif lain tentang masalah yang sedang dihadapi.

Baca Juga:  Anies Digencet 2 Menko, Luhut dan Mahfud Kompak Minta Gembok Jakarta Dibuka. Ada Apa Ini?

“Kita tak bisa melarang KH Anwar Abbas ngomong. Selama ini dia tak melanggar hukum. Orang seperti KH Anwar Abbas diperlukan agar kita punya perspektif lain tentang masalah yang kita hadapi,” kata Mahfud MD

“Sama dengan Pak Said Didu suka ngritik dengan centil dan lucu. Kita perlu dia biar ada pembanding,” pungkasnya.

Sumber: terkini.id

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan