Dapat Ganti Untung Miliaran, Warga 1 Desa di Subang Borong Ratusan Motor Baru

Warga Desa Sadawarna, Kabupaten Subang yang mendadak jadi milarder memborong sepeda motor baru yang dibeli dari hasil pencairan ganti rugi laham proyek Bendungan Sadawarna, Senin (26/4/2021). (Foto: TribunJabar.id/Irvan Maulana)

IDTODAY.CO – Warga satu desa di Subang kaya mendadak setelah mendapatkan ganti untung gusuran tanah. Hal tersebut menjadi viral lantaran mereka langsung memborong Honda BeAT dan motor baru lainnya.

Warga desa Sadawarna, Kabupaten Subang, Jawa Barat tersebut sampai membuat antre mobil towing dealer Honda untuk kirim motor baru yang diborong ratusan warga desa tersebut.

Para warga desa Sadawarna diketahui menjadi miliarder dadakan karena tanah miliknya mendapat ganti untung dari proyek Bendungan Sadawarna yang menjadi salah satu proyek Nasional di Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Baca Juga: Cocok Untuk Lebaran, Ini Motor Sport Bekas di Bawah Rp 9 Jutaan

Hanya terdapat 227 warga Desa Sadawarna yang menerima pembayaran ganti untung atas lahan maupun bangunan terkena imbas pembangunan Bendugan Sadwarna.

Camat Cibogo, Sri Novia mengatakan bahwa saat ini merupakan cermin tempat pembayaran ganti untung tersebut.

“Sekarang ini tahap atau termin ke-4 ada kurang lebih 227 warga yang memiliki secara total 274 bidang yang sudah dibayarkan pembebasannya,” ucap Sri sebagaimana dikutip dari TribunCirebon.com.

Sebelumnya Sri juga mengungkap proses pencairan sendiri dilakukan dengan proses penghitungan yang cukup rumit dan memakan waktu.

“Pengukuran lahan dan bangunan dikerjakan oleh tim apraisal pembangunan Bendungan Sadawarna tersebut.” lanjutnya.

“Nanti dibayar sesuai penghitungan dan dicocokan dengan data,” imbuhnya.

Baca Juga: Tiga Hari Keluar Dealer, Daihatsu Terios Jadi Bangkai, Cicilan Kreditnya Masih Utuh!

Salah satu warga Sadawarna Asep Permana (50) yang telah mendapat pencairan atas lahannya tersebut mengungkap, dirinya langsung membeli motor baru untuk ia dan anaknya.

“Saya beli motor baru, anak pengen motor saya juga lihat tetangga yang baru saja beli motor baru,” kata Asep.

Terlihat beberapa warga memang antusias menjajal motor-motor yang baru mereka beli dari hasil uang pencairan ganti rugi lahan mereka tersebut.

Menanggapi fenomena tersebut, Camat Cibogo minta masyarakat untuk tidak menghabiskan uang tersebut untuk kebutuhan konsumtif.

“Saya terus mengingatkan jika yang kena ganti rugi sawah beli sawah lagi, kalo rumah ya beli rumah lagi, Jangan sampai uang ganti untung tersebut malah habis sia-sia, intinya warga harus punya aset dari hasil ganti rugi aset.” pungkasnya

Baca Juga: Viral, Hanya Bermodal Rp 42 Ribu, Pria Ini Berhasil Beli Domain Google

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan