Bangga, Penyair Indonesia Terima Anugerah Sastra Di Dabah

Acara penganugerahan kategori Sastra Kemanusiaan dan Diplomasi ASEAN 2021 dalam Malam Peresmian penyelenggaraan Festival Penulis Sabah (FPS) pada Jumat (12/3/2021). (Foto: KJRI Kota Kinabalu)

IDTODAY.CO – Nama Indonesia kembali berkibar di kancah internasional. Kali ini melalui Penyair dan tokoh media sosial Indonesia, Denny JA. Dia berhasil mencatatkan namanya sebagai penerima pertama Anugerah kategori Sastra Kemanusiaan dan Diplomasi ASEAN 2021 dalam Malam Peresmian penyelenggaraan Festival Penulis Sabah (FPS) pada Jumat (12/3/2021).

Denny JA mendapatkan anugerah tersebut karena karya sastranya berupa puisi esai dan cerpen esai bertemakan kemanusiaan dan diplomasi.

Baca Juga: Kasihan, Tak Ada Sanak Famili Dan Keterbatasan Biaya, Seorang Pria Simpan Jenazah Istrinya Di Kamar Kos

Meskipun Malam peresemian FPS dan penganugerahan ini digelar secara terbatas dengan penerapan prosedur standar operasional dan protokol kesehatan, namun tetap memberikan kesan tersendiri bagi Denny JA.

Atas anugerah yang berhasil diraihnya tersebut, Denny JA menyampaikan terima kasih dan memberikan an dukungan kepada semua insan penulis untuk terus melahirkan karya sastra kontemporer yang kritis dan peka terhadap kondisi kemanusiaan.

“Terima kasih atas penganugerahan tersebut dan berpesan kepada insan penulis bahwa karya sastra kontemporer harus kritis dan peka dengan kondisi global dan mudah dipahami,” kata Denny dikutip dari siaran pers Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kota Kinabalu sebagaimana dikutip dari Beritasatu.com, Senin (15/3/2021).

Baca Juga: Amankan Pocong Palsu, Anggota Koramil: Si Pocong Terlihat Ketakutan

“Puisi tidak pernah mati karena kita, insan-insan penulis akan terus menghidupkan puisi,” imbuhnya.

Sebagai informasi, Festival Penulis Sabah ini diselenggarakan pada 27 Februari hingga 27 Juni 2021 oleh Badan Bahasa dan Sastera Sabah (Bahasa) dan didukung oleh Gabungan Persatuan Penulis Nasional (Gapena), JKKNNS, serta Komunitas Puisi Esai Indonesia.

Presiden Bahasa, Datuk Jasni Matlani, dalam sambutannya menyatakan bahwa FPS adalah buah dari kerja keras pemerintah Sabah untuk memajukan bahasa, seni, dan budaya serta karya tulis dan sastra.

Hadir pula dalam acara tersebut, Kepala Sekolah Indonesia Kota Kinabalu, Dadang Hermawan yang membawakan deklamasi puisi, dengan penuh penghayatan.

Puisi tersebut membawa hadirin merasakan ungkapan isi hati dan harapan anak-anak Indonesia di Sabah agar terus bersekolah demi meraih cita-cita dan mengharumkan Merah Putih di mana pun mereka berada.

Baca Juga: Kesal Karena BAB, Seorang Pria Pukul Dada Balita Sampek Sesak, Kok Tega Ya..?!

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan