Lebih lanjut, Sartono mengatakan, dari hasil tracing pasutri ini, ada 46 orang yang terkait dengan pasien. Mereka adalah karyawan puskesmas dan karyawan tempat praktik.

“Rencana lima dari 46 orang itu akan tes swab karena sudah ada keluhan. Sementara lainnya hanya akan dirapid test. Pemeriksaan dilakukan besok Jumat,” bebernya.

Alfian dan istrinya diduga tertular virus corona dari tempat praktiknya di rumah. Sedangkan kemungkinan tertular dari puskesmas, kata Sartono, sangat kecil. Sebab, di Puskesmas penerapan protokol kesehatan sangat ketat.

“Semua puskesmas itu kan ketat sekali. Protokol kesehatan benar-benar diterapkan. Jadi kemungkinan besar, mereka tertular dari tempat praktiknya di rumah,” jelasnya.[detik/aks/nu]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan