Bersama PIL Dalam Kamar, Kades Perempuan di Pasuruan Digerebek Suami

Kades perempuan digerebek dengan PIL/Foto: Istimewa (Dok Polres Pasuruan)

IDTODAY.CO – Kebahagiaan seseorang dengan pasangannya tidak hanya disebabkan oleh banyaknya harta ataupun tingginya kedudukan. Bisa saja kedudukan malah membuat seseorang lupa daratan dan melakukan hal-hal yang tidak diperkenankan, baik dari aturan pemerintah maupun agama.

Setidaknya hal tersebut tergambar dari perilaku salah seorang kepala desa (Kades) perempuan di Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan. Perempuan berinisial RK (38) tersebut ditemukan sedang bersama Pria Idaman Lain (PIL) di dalam kamar.

Baca Juga: Viral, Jembatan Ngabisin Anggaran Rp 200 Juta tapi Bentuknya Gemesin Warganet

Alhasil, suaminya yang berinisial EM tersebut melakukan penggerebekan terhadap ibu kades. Namun sayang, EM tidak berhasil menangkap basah istrinya nya berhasil kabur lewat pintu belakang saat digerebek.

Penggerebekan yang dilakukan EM dan beberapa warga itu bermula saat istrinya, RK keluar rumah menggunakan motor Honda Scoopy merah, pukul 08.00 WIB. RK menuju rumah temannya di desa tetangga.

Karena sudah mencurigai istrinya, selang 10 menit, EM bersama warga menyusul RK ke rumah tersebut. Saat tiba pintu terkunci dari dalam. Kecurigaan pun semakin kuat, akhirnya  EM bersama warga mendobrak pintu rumah dan melakukan penggerebekan terhadap pintu kamar.

Baca Juga: Warga Tebar 25 Kilogram Ikan Lele di Kubangan Jalan Rusak Yang Tidak Kunjung Diperbaiki

“EM mendapati istrinya bersama pria lain dalam kamar,” kata Kasubbag Humas Polres Pasuruan Kota AKP Endy Purwanto, sebagaimana dikutip dari Detik.com, Minggu (21/3/2021).

Ternyata, nasib mujur masih berpihak pada RK. Dia berhasil kabur dari pintu belakang. Sedangkan selingkuhannya yang berinisial SL, harus rela menghadapi amarah warga yang sudah tidak terbendung. Dia harus rela babak belur menjadi pelampiasan kemarahan warga.

“Petugas Polsek Nguling datang mengamankannya,” imbuh Endy.

Saat ini, SL diamankan ke mapolres Pasuruan kota untuk menghindari amukan massa yang semakin tak terkendali. “Dugaan perzinaan kades dan stafnya ini ditangani polres,” tandasnya.

Baca Juga: Penerimaan Akpol Kembali Dibuka, Yuk Simak Persyaratannya!

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan