Viral Remaja Masjid Bagi-Bagi Masker, Dimintai SK Dibubarkan Paksa Kepala Desa
IDTODAY.CO – Sejumlah pemuda masjid tengah membagikan masker secara gratis, tiba-tiba kepala desa dan sejumlah warga datang dan mempertanyakan surat keputusan (SK) dari kegiatan tersebut.
Kejadian tidak biasa tersebut itu pun langsung viral setelah videonya tersebar di media sosial Instagram yang diunggah oleh akun Instagram @majeliskopi08. Peristiwa tersebut diketahui terjadi di Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu (21/3) lalu.
Baca Juga: Huh, Satu WNI Berulah di Masjid Arab Saudi, Seluruh Rakyat Indonesia Rasakan Akibatnya
Kelompok Remaja Mesjid Jami ‘Al Ikhlasiyah Dusun I Desa Lalang Kec. Sunggal Deli Serdang Sumatera Utara yang mengadakan kegiatan Bagi Masker Gratis ke Pengguna Jalan pada hari Ahad (21/3/21) kepada para pengendara yang melintas di depan sebuah masjid.
Tanpa diduga, tiba-tiba datang oknum perangkat desa yang mempertanyakan kegiatan bagi-bagi masker oleh sekelompok pemuda tersebut.
Perangkat desa tersebut merupakan kepala dusun yang meminta para remaja yang membagikan masker gratis di depan Masjid Jami Al Ikhlasiyah untuk membubarkan diri.
Baca Juga: Ganas, Netizen +62 Dilawan, Akun All England Hilang Dari Peredaran
Bahkan, oknum perangkat desa dan beberapa warga yang memprotes juga mempertanyakan surat keputusan (SK) dari kegiatan tersebut.
“Lembaganya, kalau dari kau, kau bawa nama kau sendiri nggak masalah. SK kau mana, SK kau mana,” kata seseorang yang memprotes kegiatan tersebut. Sebagaimana dikutip dari Merdeka.com (24/3/21).
“Kegiatan kalian bagus, kalau kau memang ketua RM (remaja masjid) tunjukkan SK-mu. Disini semuanya pakai aturan. Jangan pakai nama kelompok. Kalo enggak ada pindah kesana,” imbuhnya.
Tidak sampai disitu saja, kedua kelompok tersebut terlibat cekcok dan nyaris terjadi baku hantam.
“Kalau kami tak ada SK, salah kami bagikan masker? Apa salahnya sedekah?,” jawab salah satu pemuda yang membagikan masker tersebut.
Baca Juga: Ratusan Polisi Siaga Amankan Rusuh Kongres XXXI HMI, Kondisi Islamic Center Mencekam
